Translate

Selasa, 22 September 2015

Balada Wagiman Tua - Franky Sahilatua

Wagiman tua menatap jauh
Duduk bersandar pada tangannya
Kampung halaman terbayang sepanjang jalan
Dalam kering yang meloncat ke tanah jawa


** Delapan tahun ia tak pulang
     Kerinduan begitu terus memanggil
     Pada desa yang terpaksa ia tinggalakan
     Karena tak memberikan lagi harapan 

Angin bertiup melemparkan gelombang

Buih di buritan melepaskan kapal
Wagiman tua menghela nafas panjang
Harapan di mana mana ternyata hampa 

Wagiman tua beranak lima
Menggarap tanah bersama sama
Namun panen hanya di dalam saja
Tumbuhan mengering letih sedih 

Ferry merapat mengikatkan tambang
Penumpang turun mejinjing bawaan
Wagiman tua tertegun melihat desanya
Tenggelam ditelan air bendungan

back to  **

Tidak ada komentar:

Posting Komentar